Karya
: RIZAL DZIKRI
Akankah pernah kau baca? Puisiku
Yang kutinggal di bawah pohon
Redup tertutup ranum buah
Kutinggalkan harapan bersamanya
Yang kuharap dapat tumbuh saat musim semi
Menjadi bunga
Menjadi cinta
Yang kutinggal di bawah pohon
Redup tertutup ranum buah
Kutinggalkan harapan bersamanya
Yang kuharap dapat tumbuh saat musim semi
Menjadi bunga
Menjadi cinta
Akankah pernah kau baca? Kenangan kita
Yang kutinggalkan di balik daun pintu
Supaya kau bisa membuka setiap waktu
Melihat wajahku membiru
Karena awan dingin salju membeku
Akankah pernah kau baca?
Garis hitam di telapak tanganku
Yang terlukis karena hari terkantuk
Dalam jalan yang berlubang
Dan kaki yang sudah tandas memanjat tebing pengorbanan
Semua kisah kita,
Sebuah lukisan raut wajah pucat memekat
Hambar rasa air di rawa-rawa merah
Bahagiaku yang menjelma mendung
Kesedihanku menunggu lembayung
Tangis yang tertahan semalam
Kurangkum dalam surat kecil
Sepanjang sajakku menutup mata
Yang kukirim ke rumahmu setiap pagi
Akankah pernah kau baca?
Trisnomulyo,
8 Juni 2013
0 comments:
Post a Comment