Hidupmu adalah orientation
Masih ingatkah anda dengan pelajaran bahasa inggris tentang
generic structure dari narrative? Kalau sudah lupa maka akan saya ingatkan.
Hidup kita itu sebenarnya seperti sebuah cerita. Lho kok gitu? Iya, memang. Gak
percaya? Ok, akan saya buktikan. Dalam narative text bahasa inggris dikenal
dengan empat generic structure yaitu: orientation, complication, resolution dan
reorientation.
Akan saya jelaskan sedikit. Orientation adalah suatu bagian
dalam cerita narative dimana cerita itu mulai memperkenalkan tokoh-tokohnya,
latar tempat, waktu dan mulai timbulnya masalah (complicatio).
Complication adalah masalah itu sendiri dalam cerita
narative. Resolution adalah pemecahan maslahnya dan reorientation adalah akhir
dari cerita tersebut, bisa happy ending atau sebaliknya, sad ending.
Nah, sebenarnya hidup kita itu sama dengan cerita narative.
Ada tokoh, ada latar tempat, latar waktu dan juga konflik. Jika kamu anak muda
yang masih semangat-semangatnya dalam berkarya tiba-tiba terpuruk karena putus
asa, putus cinta atau apa saja yang menghambat hidupmu, maka saya akan
mengatakan pada anda “JANGAN MENYERAH,
BERDIRI, BERDIRI DENGAN KEDUA TANGANNMU, TEGAKKAN BADAN KEKARMU, ARAHKAN
PANDANGAN KE DEPAN DAN KATAKAN PADA DUNIA ‘AKU BISA MENGGAPAI DUNIA’
SEKUAT-KUATNYA”.
Mengapa saya berkata seperti tu, alasannya karena sering
kali kita—anak
muda—selalu
saja terhenti karena sebuah hal kecil. sering kali kita menganggap masalah yang
muncul itu sebagai tembok penghalang yang tak bisa ditembus. Kita selalu
menganggap begitu sulit untuk keluar dari masalah tersebut. Sayang sekali jika
karir anda harus terpuruk hanya karena masalah sepele seperti itu. Stop!!
Jangan teruskan! Ayo berubah! Saatnya anak muda berkarya dan berprestasi.
Masalah yang kita
hadapi ini hanyalah orientation, orientation dalam cerita narative. Karena
dalam orientation itu semuanya serba di perkenalkan, tokoh diperkenalkan,
tempat diperkenalkan,waktu diperkenalkan dan masalah (konflik) juga mulai
diperkenalkan. Janganlah terus berlarut-larut dalam kesedihan dan menganggap
dunia telah berhenti. Yang kamu hadapi
itu hanyalah orientation dari keseluruhan hidupmu wahai anak muda. Hidupmu
masih panjang, sangat panjang. Jadi teruslah berusaha dan berkarya. Jadikan masalahmu
itu sebagai orientation, biarkan orientation itu terus berkembang dengan
konflik, dan konflik itu dengan sabar dan ulet kita pecahkan menjadi resolution
supaya ada akibat reorientation yang happy ending. Dan saat itu juga sebenarnya Tuhan telah meninggikan
derajat kita sebagai hadiah karena telah bersabar menghadapi ujiannya.
By rizal dzikri
2 maret 2013
0 comments:
Post a Comment